PolluxTier – Sebuah kejutan besar muncul dari daftar skuad Chelsea untuk Premier League musim 2025/2026. Tiga pemain senior yang sebelumnya diasingkan dari tim utama justru ikut tercantum dalam daftar resmi klub. Mereka adalah Raheem Sterling, Axel Disasi, dan David Datro Fofana.
Meski demikian, laporan menyebut status ketiganya sebagai bagian dari “skuad terbuang” tidak berubah. Langkah ini memunculkan banyak pertanyaan, terutama soal strategi Enzo Maresca dalam membentuk tim.
Setiap klub Premier League wajib mendaftarkan maksimal 25 pemain sebelum musim dimulai. Namun, Chelsea hanya mendaftarkan 19 pemain. Di antara nama tersebut, terselip trio Sterling, Disasi, dan Fofana yang sejatinya sudah dimasukkan ke daftar jual sepanjang musim panas.
Berbeda dengan kasus Ben Chilwell musim lalu yang benar-benar dicoret, kali ini Chelsea justru tetap memasukkan nama para pemain buangan. Padahal, ketiganya gagal mendapatkan klub baru hingga bursa transfer ditutup.
“Baca Juga : Arteta Puji Ange Postecoglou Jelang Duel Arsenal vs Nottingham Forest”
Masuknya nama ketiga pemain itu sempat menimbulkan harapan tipis bagi mereka untuk mendapat menit bermain. Namun, laporan dari BBC Sport menegaskan status mereka tidak berubah. Mereka tetap dianggap bagian dari kelompok “skuad bom” yang terpinggirkan.
Keputusan ini diyakini murni bersifat administratif. Chelsea memiliki enam slot kosong di skuad utama, sehingga nama Sterling, Disasi, dan Fofana otomatis dimasukkan tanpa niat memberi peran penting.
Banyak penggemar bertanya-tanya mengapa pemain baru seperti Alejandro Garnacho atau Jorrel Hato tidak masuk dalam daftar utama. Alasannya sederhana: regulasi Premier League menyatakan bahwa pemain di bawah usia 21 tahun tidak wajib didaftarkan untuk bisa bermain.
Hal ini memberi ruang bagi Chelsea untuk tetap menempatkan trio senior ke dalam daftar resmi. Sementara para pemain muda akan tetap bisa tampil meski tidak masuk ke dalam skuad 25 pemain.
Maresca tidak menyebut nama Sterling maupun Fofana ketika membahas opsi lini serang. Ia hanya menyinggung Joao Pedro dan Marc Guiu sebagai pilihan utama untuk posisi nomor sembilan. Hal ini menjadi sinyal kuat bahwa kedua pemain senior itu tidak masuk rencananya.
Dalam pernyataannya, Maresca juga menegaskan bahwa ia puas dengan skuad hasil perombakan musim panas ini. Ia seolah mengonfirmasi bahwa susunan tim sudah final tanpa melibatkan para pemain buangan.
“Simak juga : Makna Dalam di Balik Mahkota‑Mahkota Miss Universe 2025”
Kiper: Filip Jorgensen, Robert Sanchez*
Bek: Tosin Adarabioyo*, Benoit Badiashile, Trevoh Chalobah*, Levi Colwill*, Marc Cucurella, Axel Disasi, Wesley Fofana, Malo Gusto, Reece James*
Gelandang: Moises Caicedo, Enzo Fernandez, Cole Palmer*
Penyerang: Liam Delap*, David Datro Fofana, Joao Pedro*, Pedro Neto, Raheem Sterling
Pemain U21 seperti Estevao, Garnacho, Hato, Lavia, hingga Andrey Santos tetap bisa dimainkan kapan saja meski tidak masuk daftar resmi.
Langkah Chelsea memasukkan trio terbuang ke daftar skuad Premier League musim ini jelas menimbulkan tanda tanya besar. Meski tercatat secara administratif, mereka kemungkinan besar tidak akan mendapat kesempatan bermain. Dengan strategi ini, Chelsea tampaknya hanya memanfaatkan celah aturan registrasi tanpa benar-benar mengubah nasib Sterling, Disasi, dan Fofana di Stamford Bridge.