Apple Intelligence
PolluxTier – Apple diam-diam menghapus fitur Apple Intelligence dari sistem operasi iOS 18.2. Salah satu fitur andalan, Image Playground, yang sebelumnya dijanjikan sebagai terobosan baru untuk perangkat Apple, tampaknya kini kehilangan elemen penting tanpa penjelasan rinci dari perusahaan.
Fitur Apple Intelligence melalui Image Playground menjadi sorotan utama saat pertama kali diumumkan pada bulan Juni. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat gambar berbasis teks yang bisa diubah menjadi tampilan visual dalam beberapa gaya desain. Saat versi beta iOS 18.2 dirilis untuk pengembang dan pengguna publik, banyak pengguna bersemangat untuk mencoba alat ini. Namun, ada satu hal yang mengganjal.
Pada peluncuran versi beta, Image Playground ternyata tidak lengkap. Awalnya, fitur ini dijanjikan hadir dengan tiga gaya desain: Animasi, Ilustrasi, dan Sketsa. Namun, entah kenapa, gaya Sketsa tidak ditemukan dalam versi beta ini. Bagi sebagian pengguna, absennya gaya Sketsa ini cukup mengecewakan, mengingat gaya tersebut sebelumnya diiklankan sebagai salah satu daya tarik utama Image Playground.
“Baca juga: Trump Menang! Kesenjangan Semakin Meluas di Pasar AS-Eropa”
Deskripsi App Store untuk Image Playground telah mengalami perubahan secara mendadak. Sebelumnya, halaman tersebut menyebutkan gaya Sketsa sebagai pilihan dengan ciri khas “rinci dan akademis,” yang menjanjikan hasil gambar yang menawan. Sekarang, deskripsi tersebut hanya mengacu pada dua gaya: Animasi dan Ilustrasi.
Gaya Animasi digambarkan sebagai tampilan kartun 3D dengan karakter-karakter ekspresif dan latar sinematik yang menarik. Sementara itu, gaya Ilustrasi menonjolkan garis yang kuat, bentuk sederhana, dan warna-warna cerah. Perubahan ini menimbulkan pertanyaan di kalangan pengguna dan pengamat teknologi, yang menduga ada sesuatu yang terjadi di balik layar pengembangan iOS 18.2.
Hal yang menarik, di bagian tertentu halaman pratinjau App Store, alat Sketsa masih disebutkan. Teks tersebut berbunyi, “Image Playground, didukung oleh Apple Intelligence, memungkinkan Anda mengubah deskripsi, konsep, atau orang dari pustaka foto Anda menjadi gambar asli yang menyenangkan dalam tiga gaya unik.” Referensi ini menunjukkan bahwa gaya Sketsa mungkin masih dianggap sebagai bagian dari fitur Image Playground, meskipun tidak tersedia di versi beta.
Kemungkinan penyebab hilangnya gaya Sketsa ini bisa jadi karena fitur tersebut belum siap untuk diluncurkan secara publik dalam versi beta saat ini. Ada pula kemungkinan bahwa Apple memutuskan untuk menghapus opsi Sketsa dari iOS 18.2 sepenuhnya dan akan mengembangkannya lebih lanjut sebelum diperkenalkan kembali di versi mendatang.
“Simak juga: Teluk Pemuteran Bali Simpan Misteri Kuil di Bawah Laut”
Para penggemar Apple dan pengguna setia berharap fitur Sketsa akan kembali dalam pembaruan berikutnya, baik di iOS 18.2 beta mendatang atau di versi penuh iOS 18.3. Jika fitur ini benar-benar dihapus secara permanen, tentu akan menjadi keputusan yang mengecewakan bagi pengguna yang sudah menanti-nantikan kemampuan Apple Intelligence dalam menciptakan gambar dengan gaya yang lebih variatif.
Para pengamat teknologi berpendapat bahwa alat seperti Image Playground memiliki potensi besar untuk
berkembang dan menjadi fitur andalan pada perangkat iPhone, iPad, dan Mac. Hal ini terutama berguna bagi pengguna yang ingin mengekspresikan kreativitas melalui gambar digital tanpa perlu keterampilan khusus dalam ilustrasi.
Meskipun saat ini fitur Sketsa belum hadir dalam versi beta iOS 18.2, banyak yang yakin bahwa Apple
akan mengembangkannya lebih lanjut. Apple dikenal sebagai perusahaan yang fokus pada kualitas dan biasanya memastikan bahwa fitur-fitur yang diluncurkan telah melewati pengujian yang ketat. Dengan demikian, kemungkinan besar Apple Intelligence dengan gaya Sketsa akan diperkenalkan kembali, mungkin dalam versi penuh iOS 18.3.
Secara keseluruhan, hilangnya fitur Sketsa mungkin hanyalah kendala sementara. Pengguna di seluruh dunia menantikan bagaimana Apple akan menyempurnakan Apple Intelligence dan Image Playground di masa depan.
